ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA NY. T DENGAN MASALAH KEPERAWATAN PENURUNAN CURAH JANTUNG DAN DIAGNOSA MEDIS HIPERTENSI DENGAN PEMBERIAN TERAPI REBUSAN DAUN SALAM DI RW 14 KELURAHAN ANTAPANI KIDUL KECAMATAN ANTAPANI KOTA BANDUNG

Penulis : hasri nuraeni, kuslan sunandar, erlina fazriana, biben fikriana


PDF

Abstrak

ABSTRAK Hasri Nuraeni ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA NY. T DENGAN MASALAH KEPERAWATAN PENURUNAN CURAH JANTUNG DAN DIAGNOSA MEDIS HIPERTENSI DENGAN PEMBERIAN TERAPI REBUSAN DAUN SALAM DI RW 14 KELURAHAN ANTAPANI KIDUL KECAMATAN ANTAPANI KOTA BANDUNG V Bab + 115 halaman + 17 tabel + 2 bagan + 2 Lampiran Lanjut Usia merupakan salah satu kelompok usia yang populasinya terus mengalami peningkatan. Semakin bertambahnya usia lansia rentan terhadap berbagai penyakit, salah satunya adalah hipertensi. Prevalensi lansia dengan hipertensi secara global 22%, Indonesia 69,5% pada kelompok usia 75+, Jawa barat 39,6%, RW 14 terdapat 11 lansia yang memiliki hipertensi. Salah satu pengobatan yang dapat dilakukan untuk menurunkan tekanan darah adalah dengan memberikan terapi rebusan daun salam. Daun salam memiliki kandungan senyawa saponin, triterpen, flavonoid, tannin, alkaloid dan minyak atsiri yang dapat menurunkan tekanan darah. Tujuan studi kasus ini adalah memberikan asuhan keperawatan gerontik pada Ny. T dengan pemberian terapi rebusan daun salam terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 14 Kelurahan Antapani Kidul Kecamatan Antapani Kota Bandung. Metode yang digunakan yaitu deskriptif dengan pendekatan studi kasus, pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, implementasi dan evaluasi. Instrument yang digunakan format pengkajian gerontik, sphygmomanometer dan SOP rebusan daun salam dengan sampel 1 orang lansia dengan hipertensi. Setelah dilakukan asuhan keperawatan berupa pemberian terapi rebusan daun salam selama 4 hari dengan dosis 10 lembar daun salam muda dan 300 ml air yang dilakukan pagi dan sore hari pada Ny. T, tekanan darah sebelum mengonsumsi rebusan daun salam 170/90 mmHg dan turun menjadi 138/80 mmHg setelah mengkonsumsi rebusan daun salam. Terapi pemberian rebusan daun salam terbukti efektif dan bisa dijadikan alternatif untuk menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Diharapkan klien dapat mengaplikasikan terapi rebusan daun salam dan mengontrol tekanan dara h ke fasilitas kesehatan terdekat.

Kata Kunci : Kata Kunci : Lansia, Hipertensi, Rebusan daun salam



Abstract

ABSTRACT Hasri Nuraeni GERONTIC NURSING CARE FOR NY. T WITH NURSING PROBLEMS OF DECREASED CARDIAC OUTPUT AND MEDICAL DIAGNOSES OF HYPERTENSION WITH THE PROVISION OF BAY LEAF DECOCTION THERAPY IN RW 14 ANTAPANI KIDUL VILLAGE, ANTAPANI SUB-DISTRICT, BANDUNG CITY. V chapter + 115 pages + 17 tables + 2 charts + 2 Attachment The elderly are one of the age groups whose population continues to increase. The increasing age of the elderly is prone to various diseases, one of which is hypertension. The prevalence of elderly with hypertension globally is 22%, Indonesia is 69.5% in the 75+ age group, West Java is 39.6%, RW 14 has 11 elderly who have hypertension. One of the treatments that can be done to lower blood pressure is to provide bay leaf decoction therapy. Bay leaves contain saponins, triterpenes, flavonoids, tannins, alkaloids and essential oils that can lower blood pressure. The purpose of this study was to provide gerontic nursing care to Mrs. T by giving bay leaf decoction therapy to reduce blood pressure in hypertensive elderly people in RW 14 Antapani Kidul Village, Antapani District, Bandung City. The method used is descriptive with a case study approach, data collection is carried out by interview, observation, physical examination, implementation and evaluation. The instrument used is gerontic assessment format, sphygmomanometer and bay leaf decoction SOP with a sample of 1 elderly person with hypertension. After nursing care in the form of providing bay leaf decoction therapy for 4 days with a dose of 10 young bay leaves and 300 ml of water given in the morning and evening on Mrs. T, blood pressure before consuming bay leaf decoction is 170/90 mmHg and drops to 138/80 mmHg after consuming bay leaf decoction. The therapy of giving bay leaf decoction is proven to be effective and can be used as an alternative to lower blood pressure in the elderly with hypertension. It is expected that clients can apply bay leaf decoction therapy and control blood pressure to the nearest health facility.

Keywords : Keywords: Elderly, Hypertension, Bay leaf decoction