ASUHAN KEPERAWATAN PEMBERIAN POSISI SEMI FOWLER DAN POSISI ORTHOPNEA PADA NY.D DENGAN MASALAH KEPERAWATAN POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF DAN DIAGNOSA MEDIS RHEUMATIC HEART DISEASE DI RUANG AGLONEMA LT.5 RSUP Dr.HASAN SADIKIN

Penyakit jantung reumatik merupakan kelainan katup jantung yang menetap akibat demam reumatik akut sebelumnya, terutama mengenai katup mitral (75%), aorta (25%), jarang mengenai katup trikuspid, dan tidak pernah menyerang katup pulmonal. Masalah yang seringkali muncul salah satunya adalah pola nafas tidak efektif yang menyebabkan turunnya saturasi oksigen. Pada kondisi pasien sesak nafas tindakan yang dapat dilakukan adalah berkolaborasi dalam pemberian terapi oksigen. Namun, akan lebih maksimal dalam memenuhi kebutuhan oksigen jika diberikan posisi yang tepat. Mengatur pasien dalam posisi tidur semi fowler dan posisi orthopnea akan membantu menurunkan konsumsi oksigen dan meningkatkan ekspansi paru-paru maksimal serta mengatasi kerusakan pertukaran gas yang berhubungan dengan perubahan membran alveolus. Tujuan penulisan studi ini adalah memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan dengan memberikan posisi semi fowler dan orthopnea pada pasien dengan masalah keperawatan pola nafas tidak efektif di Ruang Aglonema lt.5 RSUP Dr. Hasan Sadikin. Metode yang digunakan dalam Karya Ilmiah ini adalah dengan menggunakan laporan kasus dalam bentuk asuhan keperawatan. Hasil penerapan tindakan keperawatan dengan dibantu terapi non farmakologis Posisi Semi Fowler dan posisi Orthopnea pada Ny.D yang mengalami Rheumatic Heart Disease menunjukan adanya penurunan sesak pada pasien,terapi ini dilakukan secara bergantian di hari yang sama setelah pemberian posisi semi fowler,2-3jam setelahkan dilakukan posisi orthopnea selama 3-5 menit,dimana Respirasi hari pertama 24x/menit dengan nasal kanul, hari kedua 23x/menit dengan nasal kanul, dan hari ketiga 23x/menit setelah diberikan posisi semi fowler dan posisi orthopnea. Pada kasus ini menunjukan bahwa posisi semi fowler dan posisi orthopnea dapat menurunkan sesak pada penderita Rheumatic Heart Disease.

Rheumatic heart disease is a heart valve disorder that persists due to previous acute rheumatic fever, mainly affecting the mitral valve (75%), the aorta (25%), rarely affecting the tricuspid valve, and never attacking the pulmonary valve. One of the problems that often arises is ineffective breathing patterns which cause a decrease in oxygen saturation. In the patient's condition shortness of breath the action that can be taken is to collaborate in administering oxygen therapy. However, it will be maximal in meeting oxygen needs if given the right position. Positioning the patient in a semi-Fowler's sleep and orthopnea position will help reduce oxygen consumption and promote maximal lung expansion and overcome impaired gas exchange associated with alveolar membrane changes. The purpose of writing this study is to provide an overview of nursing care by providing semi-Fowler's position and orthopnea in patients with ineffective breathing pattern nursing problems in the Aglonema Room lt.5 RSUP Dr. Hassan Sadikin. The method used in this scientific work is to use case reports in the form of nursing care. The results of the application of nursing actions assisted by non-pharmacological therapy in the Semi-Fowler position and Orthopnea position in Ny.D who has Rheumatic Heart Disease shows a decrease in shortness of breath in patients. This therapy is carried out alternately on the same day after being given the semi-Fowler position, 2-3 hours after Orthopnea position is carried out for 3-5 minutes, where the first day's respiration is 24x/minute with nasal cannula, the second day is 23x/minute with nasal cannula, and the third day is 23x/minute after being given a semi-Fowler's position and orthopnea position. This case shows that the semi-fowler position and orthopnea position can reduce shortness of breath in patients with Rheumatic Heart Disease.