Gambaran Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Kejadian Pre Eklampsia Berat Di RSUD Kota Bandung

GAMBARAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEJADIAN PEB DI RSUD KOTA BANDUNG. Vi + 45 halaman + 6 Tabel + 5 lampiran Preeklampsia Berat merupakan salah satu penyebab utama mortalitas dan morbiditas pada maternal dan neonatal di seluruh dunia. Preeklampsia Berat adalah hipertensi (tekanan darah sistolik >160 mmHg dan diastolik >100 mmHg) disertai proteinuria (>30 mg/liter urin atau >300 mg/24 jam) dan terjadi sesudah usia kehamilan lebih dari 20 minggu, dimana pada preeklampsia terjadi gangguan berbagai sistem yang mempengaruhi fungsi vaskuler ibu dan pertumbuhan janin. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran faktor – faktor yang memengaruhi kejadian PEB di RSUD Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analisis data sekunder. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 135 ibu bersalin yang mengalami PEB. Hasil penelitian ibu yang mengalami PEB karena usia ibu 35 Tahun sebanyak 12 Ibu (8.9%). Ibu yang mengalami PEB karena jumlah paritas primigravida sebanyak 64 Ibu (47.4%), Multigravida sebanyak 18 Ibu (13.3%) dan grandemultigravida sebanyak 53 Ibu (39.3%). Ibu yang mengalami PEB karena kehamilan ganda sebanyak 48 Ibu bersalin (35.6%) dan yang mengalami PEB bukan karena kehamilan ganda sebanyak 87 Ibu bersalin (64.4%). Kata kunci : Preeklampsia Kepustakaan : 16 (2014 – 2022)

DESCRIPTION OF FACTORS AFFECTING THE EVENT OF PEB IN RSUD CITY OF BANDUNG. Vi + 45 pages + 6 tables + 5 attachments Severe preeclampsia is one of the leading causes of maternal and neonatal mortality and morbidity worldwide. Severe preeclampsia is hypertension (systolic blood pressure >160 mmHg and diastolic >100 mmHg) accompanied by proteinuria (>30 mg/liter urine or >300 mg/24 hours) and occurs after gestational age of more than 20 weeks, where in preeclampsia there are various disorders. system that influences maternal vascular function and fetal growth. The purpose of this study is to describe the factors that influence the incidence of PEB in Bandung City Hospital. This research uses secondary data analysis research. This study used a sample of 135 mothers who experienced PEB. The results of the study of mothers who experienced PEB due to maternal age 35 years were 12 mothers (8.9%). Mothers who experienced PEB due to parity primigravida as many as 64 mothers (47.4%), multigravida as many as 18 mothers (13.3%) and grandemultigravida as many as 53 mothers (39.3%). There were 48 mothers who experienced PEB due to multiple pregnancies (35.6%) and 87 mothers who experienced PEB not due to multiple pregnancies (64.4%). Keywords : Preeclampsia Literature : 16 (2014-2022)