HUBUNGAN PERILAKU MAKAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMAN 1 CIKANCUNG KABUPATEN BANDUNG

Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat STIKes Dharma Husada Bandung 2020 ABSTRAK Risti Pratiwi Supriatman xv halaman + 58 halaman + 8 tabel + 2 gambar + 6 lampiran HUBUNGAN PERILAKU MAKAN DENGAN STATUS GIZI REMAJA DI SMAN 1 CIKANCUNG KABUPATEN BANDUNG Status Gizi merupakan suatu keseimbangan antara gizi yang dikonsumsi dan penggunaannya oleh tubuh. Kebutuhan gizi pada remaja terdiri dari energi, protein, zinc, mineral dan vitamin. Masalah gizi pada remaja muncul dikarenakan perilaku Makan yang salah. Masalah gizi yang dapat terjadi pada remaja adalah gizi kurang (under weight), obesitas (over weight) dan anemia. Gizi kurang terjadi karena jumlah konsumsi energi dan zat-zat gizi lain tidak memenuhi kebutuhan tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Perilaku Makan dengan Status Gizi remaja di SMAN 1 Cikancung. Jenis penelitian berupa Analitik Kualitatif dengan pedekatan cross sectional. Seluruh populasi dan sampel penelitian sebanyak 35 (total sampling). Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisis dalam penelitian ini menggunakan univariat, bivariat menggunakan kolerasi spearman. Hasil bivariat menunjukkan sebagian besar 65.7% berusia 17 tahun, 80.0% responden berperilaku makan dengan kategori Cukup dan 54.3% memiliki Status Gizi dalam kategori Normal. Hasil univariat menunjukkan angka signifikan p = 0.002 < ? (0.05), sehingga Ada Hubungan yang signifikan antara Perilaku Makan dengan Status Gizi Remaja. Kesimpulannya adalah terdapat Hubungan Perilaku Makan dengan Status Gizi Remaja di SMAN 1 Cikancung Kabupaten Bandung. Oleh karena itu, diharapkan remaja meningkatkan Perilaku Makan dengan baik dan terus menjaga Status Gizinya. Kata Kunci : Perilaku Makan, Status Gizi Kepustakaan : 39 buah (2010 – 2020)

Bachelor Of Public Health Health Institute of Dharma Husada Bandung 2020 ABSTRACT Risti Pratiwi Supriatman xv pages + 58 pages + 8 tables + 2 image + 6 attachments THE RELATIONSHIP OF EATING BEHAVIOR WITH ADOLESCENT NUTRITIONAL STATUS IN SMAN 1 CIKANCUNG, BANDUNG REGENCY Nutritional Status is a balance between the nutrients consumed and their use by the body. Nutritional needs in adolescents consist of energy, protein, zinc, minerals and vitamins. Nutritional problems in adolescents arise due to wrong eating behavior. Nutrition problems that can occur in adolescents are underweight, obesity (over weight) and anemia. Poor nutrition occurs because the amount of energy consumption and other nutrients does not meet the body's needs. This study aims to determine the relationship between eating behavior and the nutritional status of adolescents at SMAN 1 Cikancung. This type of research is Qualitative Analytic with cross sectional approach. The entire population and study sample as many as 35 (total sampling). The research instrument used a questionnaire. The analysis in this study uses univariate, bivariate uses Spearman correlation. Bivariate results showed that most 65.7% were 17 years old, 80.0% of respondents behaved in the category of Enough and 54.3% had Nutrition Status in the Normal category. Univariate results show a significant number p = 0.002